Cara Menyimpan Obat Yang Benar

Cara Menyimpan Obat Yang Benar

Penyimpanan obat yang benar pada dasarnya bertujuan untuk memelihara mutu, menghindari penggunaan yang tidak bertanggung jawab, menghindari kehilangan dan pencurian, serta memudahkan pencarian dan pengawasan.

Pengendalian lingkungan yang tepat, (yaitu: Suhu, cahaya, kelembapan, kondisi sanitasi, ventilasi dan pemisahan) apabila obat-obatan dan perlengkapan lainnya disimpan dalam 1 ruangan. 

Referensi Standar Dalam Pelayanan Kefarmasian Apotek, RS, Puskesmas

Beberapa aspek yang perlu diperhatikan secara umum dalam penyimpanan obat:

1. Tersedia rak / lemari yang cukup untuk menyimpan sediaan farmasi
2. Jarak antara sediaan farmasi yang diletakkan diposisi tertinggi dengan langit-langit minimal 50 cm
3. Langit-langit tidak berpori dan tidak bocor
4. Tersedia palet yang cukup untuk melindungi sediaan farmasi dari kelembapan lantai
5. Ruangan harus bebas dari serangga dan binatang yang dapat mengkontaminasi sediaan farmasi
6. Tersedia sistem pendingin yang dapat menjaga suhu ruangan dibawawah 25"C dan suhu tetap terpantau

7. Tersedia lemari pendingin untuk menyimpan obat tertentu
8. Tersedia alat pemantau suhu ruangan dan lemari pendingin
9. Mendistribusikan obat dengan sistem FEFO, FIFO dan penyimpanan obat berdasarkan alfabetis atau kelas terapi
10. Penyimpanan dilakukan dengan memperhatikan bentuk sediaan dan kelas terapi sediaan farmasi dan serta disusun secara alfabetis


Contoh Penyimpanan Rak Penyimpanan Obat

11. Diperhatikan Kerapihan dan kebersihan ruang penyimpanan
12. Sediaan farmasi disimpan sesuai kemasan asli Industri Farmasi--> jika dipindah ke wadah lain harus memuat etiket (identitas obat) sebagai berikut; menuliskan nama sediaan farmasi, nomor batch dan tgl kadaluarsa. Sediaan farmasi yang mendekati ED 3-6 bulan disimpan terpisah agar mudah dalam pemantauan.

13. Sediaan farmasi disimpan sesuai infomasi kestabilan sediaan, informasi penyimpanan biasanya terdapat dalam kemasan obat
14. Penyimpanan sediaan vaksin perlu diperhatikan, hanya khusus digunakan menyimpan vaksin
15. Inspeksi pemantauan suhu secara berkala
17. Lemari pendingin (kulkas) harus terpantau dengan termometer digital sehingga mudah dipantau.

contoh form pemantauan suhu








Komentar

Postingan Populer

Cara Mudah Membuat Grafik Kurva Baku (Konsentrasi VS Absorbansi)

Cara Uji Disolusi dan Perhitungan

Contoh Soal UKAI Industri dan Teknologi Sediaan Farmasi